Tim Pemantau Partai Demokrat Awasi Pemilu dan Antisipasi Kecurangan Pemilu

Koordinator Pantau Pemilu dari Partai Demokrat Anak Agung Kartika Putra memberikan pengarahan para relawan saat pembekalan di Denpasar (redaksi9-kis)

Redaksi9.com - Kelompok Tim Pemantau Partai Demokrasi Provinsi Bali mengerahkan ratusan relawan untuk melakukan pemantauan di tempat pemugutan suara (TPS) pemilihan umum di Pulau Dewata yang berlangsung pada Rabu 14 Februari 2024.

"Selain saksi di TPS, Kami juga mengerahkan ratusan relawan tim pemantau ke masing-masing TPS guna melaporkan data sementara pemilih selesai pencoblosan di masing-masing TPS tersebut," kata Koordinator Pemantau Partai Demokrat, Anak Agung Kartika Putra di sela acara pembekalan pemantau di Denpasar, Selasa.

Ia mengatakan tim pemantau ini besok (Rabu) bekerja menyebar di TPS. Sistem yang dilakukan adalah di masing-masing TPS di banjar bersangkutan.

"Jadi, tim pemantau ini akan bekerja setelah ditetapkan penghitungan oleh KPPS setempat. Hasil C1 plano tersebut para pemantau akan melaporkan ke posko Partai Demokrat yang telah kami tetapkan," ujarnya.

Dikatakan, hasil dari C1plano adalah bagian hitung cepat dari sasaran calon legislatif yang di pantau saat ini. Untuk di wilayah Denpasar yakni Dr. Dadang Hermawan dan Dra. Dwi Utami Suryadi.

"Tim pantau yang kami bentuk ini khusus pada sasaran caleg Dadang Hermawan dan Dwi Utami Suryadi. Kami harapkan hasil yang didapat sesuai dengan perhitungan sebelumnya di masing-masing TPS," ucapnya.

Agung Kartika lebih lanjut mengatakan dibentuknya tim pantau ini bertujuan mengawasi hajatan lima tahunan politik tersebut agar berjalan sesuai dengan undang undang dan aturan penyelenggara pemilu yang telah ditetapkan KPU.

"Tujuan kami sebagai masyarakat adalah penyelenggaran pemilu sesuai dengan aturan, yakni langsung, umum, bebas rahasia (luber) dan tidak ada kecurangan. Kami harap pemilu ini berjalan aman dan damai. Semakin banyak ada relawan mengawasi pemilu, maka hasilnya diharapkan akan lebih baik dari pemilu sebelumnya," katanya. (kis)

TAGS :

Komentar