Wagub yang akrab disapa Cok Ace ini mengatakan penelusuran sejarah ini penting dilakukan. Ia menambahkan tentunya apa yang didapat dari seminar ini belum sempurna sehingga perlu dilakukan pengembangan lagi diantaranya untuk memilah lagi mana yang termasuk kisah babad, dongeng dan mana cerita yang memang benar cerita sejarah. “Pada akhirnya dari penelusuran pemargin leluhur, yang paling penting adalah mengetahui bahwa kita semua bersaudara,” kata tokoh Puri Ubud ini.
Ia berharap nantinya hasil dari seminar ini bisa dimanfaatkan oleh Dinas Kebudayaan untuk mengembangkan pengetahuan dan disebarluaskan kepada masyarakat Bali.
Ketua Panitia Seminar, IB Suamba Bhayangkara mengatakan seminar ini dilakukan untuk melestarikan pengetahuan tentang perjalanan Mpu Baradah agar diketahui oleh masyarakat Bali. “Jangan sampai terlupakan oleh para penerusnya,” ujar warga asli Sanur ini. (rls)