Ketua ASITA Bali: SE Gubernur untuk Kepentingan lebih Besar

Ketua ASITA Bali

Redaksi9.com - Polemik Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 2021 terkait pelaksanaan kegiatan libur Natal dan Tahun Baru terus bergulir di masyarakat. Hal ini mengundang pro dan kontra terlebih sekarang muncul revisi dari Surat Edaran tersebut. 

ASITA Bali yang merupakan asosiasi perusahaan perjalanan wisata Indonesia di wilayan Bali ikut berpendapat soal surat edaran Gubernur tersebut. 

“Ini bertujuan baik untuk melindungi kesehatan masyarakat. Disamping itu, tujuannya untuk kepentingan yang lebih besar, demi pulihnya kondisi Indonesia dari pandemi covid-19. Semua harus berkontribusi menjaga jangan sampai terjadi kluster baru. Sehingga Bali cepat dibuka untuk  wisatawan internasional,” kata Ketua DPD ASITA Bali, Komang Takuaki Banuartha saat ditemui, Jumat (18/12). 

Ia mengatakan, mengerti betul maksud dan tujuan dari terbitnya Surat Edaran tersebut. Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 2021 merupakan arahan Menko Marinves Bapak Luhut Binsar Pandjaitan kepada Kepala Daerah seluruh Indonesia beberapa hari lalu melalui virtual meeting. Dimana seluruh daerah tujuan wisata khususnya Bali harus memperketat masuknya wisatawan guna mencegah terjadinya kluster baru covid19 usai libur natal dan tahun baru.

Komang Takuaki menyampaikan saat ini kondisinya Indonesia menerapkan kebijakan resiprokal.

“Border kita ditutup karena negara lain pun menutup bordernya untuk kita. Sampai saat ini, Indonesia masih dalam Red Zone. Sehingga bila keadaan ini tak berubah, maka perekonomian Indonesiapun tidak bisa pulih dengan cepat,” jelasnya. 

Menurutnya, ini  bukan hanya urusan Natal dan Tahun Baru saja. Ini urusan jangka panjang. Surat Edaran ini adalah upaya untuk mempercepat pulihnya perekonomian kita.

"Kami dari Asita Bali meminta masyarakat agar jangan berburuk sangka terhadap kebijakan pemerintah, karena tidak ada sama sekali niatan Pemerintah untuk menyengsarakan rakyatnya,” tegasnya. 

 Ia  menegaskan, ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk taat Prokes COVID-19 agar segera bisa memulihkan perekonomian Indonesia dalam jangka panjang.

“Mari kita bersama-sama tetap patuh Pada prokes, ini menjadi ujung tombak penekanan angka kenaikan covid19 di bali,” ujarnya. (ira)
 

TAGS :

Komentar